Loading...

Askrindo Syariah Teken Kerja Sama dengan Bank NTB Syariah

19 Oktober 2018
Askrindo Syariah Teken Kerja Sama dengan Bank NTB Syariah

Mataram – Pada awal September lalu, Bank NTB telah resmi berubah menjadi Bank NTB Syariah berdasarkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Melihat potensi tersebut, PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah atau Askrindo Syariah yang merupakan anak perusahaan dari PT Askrindo (Persero) langsung melakukan penandatanganan kerja sama dengan Bank NTB Syariah untuk beberapa produk.

Penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan oleh Direktur Utama Askrindo Syariah, Soegiharto dan Direktur Utama Bank NTB Syariah Kukuh Rahardjo dan didampingi oleh Senior Executive Vice President Askrindo Syariah Supardi Najamuddin serta Direktur Operasional Bank NTB Syariah Baiq Dien Rossana Djiwita dan Direktur Kepatuhan Bank NTB Syariah Ferry Satrio di kantor Bank NTB Syariah, Mataram, Jumat (19/10).

Direktur Utama Askrindo Syariah, Soegiharto mengatakan, perjanjian kerja sama yang dilakukan ini merupakan kelanjutan kerja sama yang sebelumnya masih berupa unit syariah Bank NTB.

"Sebelumnya kita baru melakukan tiga kerja sama saat masih unit syariah Bank NTB, akan tetapi saat Bank NTB telah berkonversi menjadi Bank NTB Syariah kita langsung melakukan kerja sama hingga lima produk yaitu produk Konsumtif, Produktif, Project Financing, Kontra Bank Garansi serta Penjaminan Pensiun," ujar Soegiharto melalui keterangan tertulis kepada Beritasatu.com, Jumat (19/10).

Selain kerja sama tentang kelima produk tersebut, ke depan Askrindo Syariah juga akan bekerja sama dengan beberapa produk produk unggulan yang dimiliki perusahaan yang bentuknya akan dilakukan dengan inovasi produk dari kedua belah pihak.

Soegiharto melanjutkan, Askrindo Syariah melihat potensi kafalahdari Bank NTB Syariah ini cukup bagus dan melihat performa non performing finance (NPF) nya pun sangat rendah.

"Potensi kafalah dari Bank NTB Syariah ini berkisar hingga Rp 5 triliun dalam setahun dan sekitar Rp 3 sampai 4 triliun itu adalah kafalah konsumtif," kata Soegiharto.

Sementara itu, terkait kinerja Askrindo Syariah, Soegiharto mengatakan, hingga September 2018, Askrindo Syariah telah membukukan Ujroh sebesar Rp. 172 miliar naik 23,6 persen dibandingkan bulan September 2017. Sementara itu, hingga September 2018, Askrindo Syariah telah mencatatkan aset sebesar Rp 420 miliar, dan kafalah yang sudah dijamin sebesar Rp 10,2 triliun.

"Selanjutnya, Askrindo Syariah akan menerapkan beberapa strategi dalam melakukan penjaminan Syariah namun tetap prudent," ujar Soegiharto.

Artikel ini telah tayang di wartaekonomi.co.id dengan judul Askrindo Syariah Teken Kerja Sama dengan Bank NTB Syariah ,http://dev.beritasatu.com/keuangan/517407-askrindo-syariah-teken-kerja-sama-dengan-bank-ntb-syariah.html

Editor: Yudo Dahono / YUD

Share this article

Berita Terkait

23 Januari 2024
Kerjasama
Askrindo Syariah Melaksanakan Kegiatan FGD dengan Perusahaan Penjaminan Daerah - UUS
(Bogor) Askrindo Syariah, perusahaan penjaminan syariah pertama di Indonesia, terus mengukuhkan sinergi dengan perusahaan penjaminan daerah unit usaha syariah (UUS) melalui kegiatan Focus Group ...
09 Januari 2024
Kerjasama
Askrindo Syariah dan Kemenko Bidang Perekonomian RI Gelar Workshop Evaluasi Penjaminan KUR
(Jakarta) Pada tanggal 9 Januari 2024, Askrindo Syariah bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia menyelenggarakan kegiatan Workshop dan Evaluasi Monitoring ...
30 Oktober 2023
Kerjasama
Askrindo Syariah Tandatangani MOU Kustodian dengan BSI
Jakarta, 26 Oktober 2023 - PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah atau Askrindo Syariah melakukan penandatanganan MoU dengan PT Bank Syariah Indonesia, Tbk. atau BSI untuk kerjasama layanan kustodian ...
15 Agustus 2023
Kerjasama
Kunjungan Studi Banding Tamu Delegasi dari Yaman ke Askrindo Syariah
(Jakarta) 15 Agustus 2023, PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah (Askrindo Syariah) menerima kunjungan studi banding dari delegasi Yemen Loan Guarantee (YLG) dari Yaman. Kedua institusi memiliki ...