(Jakarta) Bencana tanah longsor di Kabupaten Sumedang Jawa Barat pada awal Januari 2021 memberi dampak yang sangat besar bagi masyarakat disana. Banyak korban yang menderita bukan hanya kehilangan harta bahkan nyawa dari keluarga mereka. Tercatat 40 orang meninggal dan 26 rumah hilang. Kepala Pelaksana BPBD Jawa Barat Dani Ramdani menyebut ada 1.126 jiwa terdampak akibat bencana longsor tersebut. Selain korban tewas sebanyak 40 orang, juga ada 3 orang luka berat dan 22 orang luka ringan. (sumber : CNN Indonesia / Rabu 3 Februari 2021).
PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah (Askrindo Syariah) sebagai perusahaan yang selama ini peduli terhadap kegiatan-kegiatan social turut prihatin dan membantu saudara-saudara yang terkena dampak bencana alam. Askrindo Syariah menggandeng Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk menyalurkan bantuan CSR nya kepada korban bancana tanah longsor di Desa Cihanjuang, Sumedang – Jawa Barat. Askrindo Syariah menyerahkan paket Hygiene Kit (peralatan kebersihan) sebanyak 55 paket. Penyerahan bantuan CSR dari Askrindo Syariah dilakukan oleh Kepala Cabang Bandung Bapak Tommy Arriansyah dan pihak ACT yang diserahkan langsung kepada para korban bencana tanah longsor kabupaten Sumedang provinsi Jawa Barat.
Hygiene Kit ini diharapkan nantinya dapat mengurangi dampak yang merugikan khususnya akibant bencana tanah longsor di Sumedang. Askrindo Syariah mengharapkan bantuan CSR yang diberikan dapar bermanfaat bagi para korban untuk mengurangi kesedihan dan kerugian yang diderita para koban bencana longsor di Sumedang.
Semoga bencana alam di Indonesia dapat segera berakhir dan mari semua bersama-sama mendoakan saudara-saudara kita yang terkena bencana alam dapat sabar dan tabah menghadapi musibah yang dialam. Aamiin.